tips memulai investasi untuk pasangan muda

6 Tips Memulai Investasi Untuk Pasangan Muda

Bersumber pada Laporan Indonesia Millennial Report yang dirilis oleh IDN Times pada 2019, milenial cuma mengalokasikan 2% dari pendapatannya buat investasi. Untuk pengantin baru atau pasangan muda, perihal ini pastinya hendak sangat beresiko untuk kelangsungan finansial keluarga di masa mendatang. Buat itu, investasi bersama pendamping dapat jadi salah satu strategi buat menaikkan pundi keuangan sekalian jadi tabungan jangka panjang keluarga. Kemudian bagaimanakah mengawalinya? Kali ini TemanUang akan berbagi 6 Tips Memulai Investasi Untuk Pasangan Muda

Perkawinan sama dengan mengawali babak baru dalam kehidupan Kamu serta pendamping. Semuanya wajib ditata ulang bersama.

Banyak yang dapat Kamu serta pendamping jalani tidak hanya menggantungkan keadaan finansial Kamu pada pendapatan bulanan. Salah satunya dengan langkah teliti yang wajib Kamu perhitungkan ialah memulai investasi.

Tips Memulai Investasi Untuk Pasangan Muda

Pada dasarnya, membuat perencanaan tidak cuma terbatas pada permasalahan ataupun metode mengalokasikan duit, pemasukan, ataupun pengeluaran semata. Tetapi yang tidak kalah berarti merupakan gimana dapat menginvestasikan duit tersebut dengan baik.

Belum lama ini terus menjadi banyak pendamping muda pintar yang menyadari pentingnya mengawali investasi sedini mungkin. Apabila Kamu serta pendamping mempunyai pemikiran yang sama, ayo terapkan 6 Tips Memulai Investasi Untuk Pasangan Muda berikut:

  1. Tetapkan Bersama Tujuan Finansial

Langkah awal yang wajib kalian jalani ialah memastikan tujuan investasi atau tujuan finansial. Hal ini penting agar memastikan ekspektasi dan target kamu dan pasangan kamu sama dan dapat saling mengingatkan dalam perjalanannya. Hitung pemasukan serta pengeluaran bersama, setelah itu tentukan tujuan investasi.

Contoh Tujuan Finansial atau Tujuan Investasi:

  • membeli tempat tinggal
  • rencana pendidikan anak
  • tabungan di masa tua
  • Membeli Mobil, dll

2. Tentukan Jangka Waktu Investasi

Setelah mempunyai tujuan investasi bersama, butuh memperkirakan jangka waktu buat menggapai tujuan investasi tersebut. Misalnya dalam jangka waktu panjang ataupun pendek. Bila mau mengawali investasi dalam jangka panjang, investasi emas merupakan opsi yang baik sebab emas membagikan proteksi peninggalan ataupun kekayaan kala nilai mata uang jatuh.

Perihal itu diakibatkan sebab prinsip dasar emas memanglah sebagai pengikat nilai kekayaan buat jangka panjang.

Selain itu, untuk jangka panjang kalian juga bisa mempelajari Investasi Saham, Reksadana dll. Ingat, jangan sampai tergiur investasi bodong atau menawarkan hasil cepat dan fantastis.

3. Tentukan Strategi dan Kontribusi

Hal ini juga bagian yang penting ketika memulai investasi bersama pendamping. kamu bisa menentukan porsi berdasarkan pemasukan antar suami dan istri, hingga tentukan berapa besar kontribusi yang diberikan oleh tiap pendamping buat berinvestasi. Bila salah satu dari pendamping tidak mempunyai pemasukan, bicarakanlah berapa alokasi dana bersama yang wajib disisihkan buat investasi.

4. Perhitungkan Kemampuan Finansial

Sebelum memulai investasi, akan lebih penting jika kamu mempersiapkan berbagai kebutuhan dasar untuk keluarga terlebih dahulu. Misalnya, dana darurat. Kamu bisa mengalokasikan sekian persen dari pendapatanmu untuk berinvestasi. Mulai dari angka yang kecil.

5. Investasi Pada Ilmu

Jangan pernah berinvestasi karena ikut-ikutan. Investasilah karena kamu dan pasanganmu paham dengan instrumen investasi. kamu perlu terus menambah ilmu tentang investasi dan merencanakan keuangan ini melalui seminar-seminar, follow influencer keuangan di sosial media, ataupun dapat membeli buku-buku finansial dari para ahli.

Untuk itu, kamu bisa membeli buku-buku investasi yang murah dan terpercaya via Shopee, Klik Disini.

6. Pahami Resiko Investasi

Yang harus kamu pahami, setiap investasi itu memiliki resiko. Ada yang resiko besar, dan ada resiko kecil. Jika investasi dengan resiko besar, biasanya expected returnya juga besar. dan jika resikonya kecil, maka expected returnya juga kecil.

Hati-hati jika ada yang menawarkan investasi dengan resiko kecil tapi returnya besar.

Itulah 6 Tips Memulai Investasi Untuk Pasangan Muda semoga dapat membantu kamu dalam merancang investasi dalam usia pernikahan yang masih baru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *